- Komposisi Skuat Indonesia Dinilai Gemuk, Sumardji Tegaskan Itu Keputusan Kluivert
- Kevin Diks Mulai Berlatih Lagi, Angin Segar untuk Timnas Indonesia Sebelum Hadapi China
- FIFA Jatuhi Denda Rp 400 Juta ke PSSI, Jumlah Penonton Saat Lawan China Akan Dibatasi
- Tim Woodwall Indonesia Sabet 1 Emas dan 2 Perak di Taiwan Open 2025
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi, 3.000 UMKM Kota Malang Ikut Porprov Jatim 2025
- Tottenham Raih Gelar Liga Europa Usai Tekuk Man United
- Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo Gelar Dragbike Street Race 2025 untuk Redam Balap Liar di Jalanan
- Atlet Angkat Besi Iran Raih Gelar Pria Terkuat Asia
- Ini 3 Fakta Tentang Hari Raya Umat Islam Sedunia
- Mandi Wajib Menurut Islam Laki-Laki dan Perempuan
Zarco Akhiri Paceklik Kemenangan Honda di MotoGP Prancis 2025 Lewat Balapan Dramatis
Zarco Juara (Honda)

Kemenangan Johann Zarco di MotoGP Prancis 2025 menjadi momen bersejarah, karena sukses membawa Honda (HRC) meraih kemenangan pertamanya setelah dua tahun tanpa podium tertinggi, sekaligus memutus dominasi panjang Ducati di kejuaraan dunia.
Balapan di Sirkuit Le Mans berjalan dalam kondisi cuaca yang berubah-ubah. Hujan sempat turun sebelum balapan dimulai, memaksa seluruh pembalap masuk pit untuk mengganti ke ban basah. Start sempat ditunda, dan sejumlah rider termasuk Fabio Quartararo, Raul Fernandez, Ai Ogura, Brad Binder, Maverick Vinales, Franco Morbidelli, Enea Bastianini, Pedro Acosta, dan Fabio Di Giannantonio dihukum long lap penalty karena mengganti motor sebelum sesi warm-up.
Menjelang balapan dimulai kembali, trek mulai mengering. Sebagian pembalap mengganti ke ban kering, namun Zarco memilih tetap menggunakan ban basah. Strategi ini terbukti efektif saat hujan kembali mengguyur. Zarco tetap konsisten, menyalip lawan satu per satu dan memimpin pada lap ke-8. Ia terus mempertahankan keunggulan hingga garis finis, unggul hampir 20 detik dari Marc Marquez.
- Trump Dorong Gencatan Senjata Sementara 30 Hari di Konflik Ukraina0
- Kemkomdigi Menjadi Kontributor Terbesar PNBP Kementerian/Lembaga di Kuartal I-20250
- Bahaya Mendiagnosis Penyakit di Internet0
- Kiprah Perempuan Desa dalam Kesuksesan TMMD ke-124 di Mempawah0
- Ratusan Siswa Antusias Mengikuti Edukasi Politik0
Ini menjadi kemenangan kedua Zarco di kelas utama dan sangat spesial karena diraih di negara asalnya. Ia juga menjadi pembalap Prancis pertama yang menang di Le Mans sejak Pierre Monneret pada tahun 1954.
Kemenangan ini sekaligus menghentikan rekor kemenangan beruntun Ducati selama 22 seri sejak GP Spanyol 2024. Marc Marquez menempati posisi kedua, memperlebar keunggulan di klasemen dengan selisih 22 poin dari rival terdekat setelah Alex Marquez dan Pecco Bagnaia gagal finis akibat kecelakaan.
Fabio Quartararo yang start dari pole position sempat memimpin, tetapi terjatuh ketika hujan turun deras dan ia masih memakai ban kering. Insiden lain terjadi saat Bagnaia ditabrak oleh Enea Bastianini di Tikungan 3, menyebabkan Joan Mir juga terseret. Zarco sempat bersinggungan dalam insiden itu, namun tetap bisa melanjutkan dan tampil luar biasa hingga finis pertama.
Marc Marquez kemudian bersaing dengan adiknya, Alex Marquez, sebelum Alex jatuh dua kali. Rookie Fermin Aldeguer memanfaatkan kekacauan dan naik podium ketiga untuk pertama kalinya. Pedro Acosta finis keempat dan Maverick Vinales menempati posisi kelima. Takaaki Nakagami sebagai wildcard tampil impresif dengan finis keenam.
Raul Fernandez, Fabio Di Giannantonio, Lorenzo Savadori, dan Ai Ogura melengkapi sepuluh besar. Poin tambahan diraih oleh Luca Marini, Alex Rins, Enea Bastianini (meski terkena empat penalti), Marco Bezzecchi, dan Franco Morbidelli. Pecco Bagnaia hanya mampu finis ke-16, sementara Miguel Oliveira dan Jack Miller gagal menyelesaikan balapan.
Hashtag :
#MotoGP2025
#MotoGPPrancis
#JohannZarco
#HondaHRC
#LeMansCircuit
#KemenanganZarco
#DominasiDucatiTerhenti
#BalapanDramatis
#CuacaEkstremMotoGP
#FerminAldeguer
#MarcMarquez
#AlexMarquez
#FabioQuartararo
#EneaBastianini
#PedroAcosta
#WildcardNakagami
#RekorDucatiBerakhir
#ZonaToday
