- Rencana Aksi 2 September 2025: BEM SI Siapkan Gelombang Demo di Jakarta, Surabaya, dan Sejumlah Kota
- Sosok Suami Salsa Erwina, Ahli AI yang Dukung Sang Istri Tantang Debat Ahmad Sahroni
- Reformasi Teknologi Imigrasi: Passport Kini Harus Lewat Aplikasi All Indonesia
- Indonesia Siapkan Fasilitas Medis untuk 2.000 Korban Gaza
- Indonesia Gencarkan Vaksinasi Massal untuk Hentikan Wabah Campak
- Gelombang Protes Kian Panas, Rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani Jadi Sasaran Penjarahan
- Golkar Resmi Nonaktifkan Adies Kadir dari DPR, Upaya Tegakkan Etika Politik di Tengah Gelombang Aksi
- Prabowo Putuskan Pemangkasan Tunjangan DPR, Tegaskan Aparat Siap Bertindak Tegas Hadapi Perusuh
- PAN Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya dari Kursi DPR Usai Aksi Tak Sensitif
- Rumah Ahmad Sahroni di Tanjung Priok Dijarah Massa Usai Pernyataan Kontroversial
TPA Suwung Diterpa Isu Terima Sampah Organik, Dinas LH Bali Tegaskan Informasi Itu Hoaks

Zona Today - Sebuah video berdurasi singkat yang menampilkan aktivitas truk mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Suwung, Denpasar, ramai diperbincangkan warganet pada 4 Agustus 2025. Video tersebut disertai narasi bahwa TPA Suwung kembali menerima sampah organik, meski sebelumnya pemerintah telah menetapkan larangan masuknya sampah jenis ini ke lokasi tersebut.
Kabar itu memicu keresahan sebagian masyarakat, terutama di tengah upaya Pemprov Bali mengurangi beban TPA yang selama ini menjadi titik utama penumpukan sampah. Tak sedikit pengguna media sosial mempertanyakan komitmen pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah sesuai kebijakan baru.
Menanggapi isu ini, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Bali, Made Rentin, membantah tegas klaim dalam video tersebut. Ia menegaskan bahwa sejak diberlakukannya kebijakan penanganan sampah terpilah, TPA Suwung sudah tidak lagi menerima sampah organik. Sampah organik, jelasnya, kini dialihkan ke fasilitas pengolahan kompos dan pengelolaan mandiri di tingkat desa atau kelurahan.
- Tragedi Penerbangan di Bogor, Indonesia0
- Delegasi Prodi Bisnis Digital Ikuti Uji Kompetensi BNSP, Penyelenggara TRA Indonesia0
- Fasilkom UPNVJT Perkuat Jejaring Melalui MoA dan IA dengan Peserta Rapat Pleno APBISDI 20250
- Seluruh Peserta Pleno dan Wadhwani Foundation Sepakati Kerja Sama Internasional di Pleno ke-4 20250
- Pelatihan 3 Skema BNSP Buka Rangkaian Rapat Pleno APBISDI ke-4 Tahun 20250
Rentin menjelaskan, video yang beredar kemungkinan menampilkan proses pembuangan residu atau sampah non-organik yang sudah melalui pemilahan. “Tidak ada lagi sampah organik yang masuk ke TPA Suwung. Proses yang terlihat di video itu bukan pembuangan sampah organik seperti yang dituduhkan,” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih cermat dalam menerima dan membagikan informasi, terutama di era media sosial yang memungkinkan berita hoaks menyebar cepat. Pemerintah, tambahnya, tetap berkomitmen menjalankan program pengurangan sampah sesuai Peraturan Gubernur Bali tentang pengelolaan sampah berbasis sumber.
Dengan klarifikasi ini, pihak DLH berharap masyarakat tetap mendukung kebijakan pengelolaan sampah yang sedang berjalan, demi menjaga keberlanjutan lingkungan di Bali.
Hashtag : #Zona #Today #ZonaToday #zonatoday.com #TPASuwung #Bali #VideoViral #Klarifikasi #SampahOrganik #BeritaViral #Lingkungan #PengelolaanSampah #FaktaBukanHoaks #BaliUpdate #CekFakta #StopHoaks
